Etika
Etika berasal dari
bahasa yunani kuno ethos dalam
bentuk tunggal mempunyai arti kebiasaan – kebiasaan tingkah laku manusia, adat,
akhlak, warak, perasaan, sikap dan cara berpikir. Dalam bentuk jamak ta
etha yang mempunya arti adat kebiasaan.
Faktor
yang melandasi etika
1.
Nilai
Berkaitan
dengan subyek, tampil dalam suatu nilai yang praktis, dimana subjek ingin
membuat sesuatu. Nilai menyangkut pada sifat yang tambah oleh subyek pada sifat
– sifat yang dimiliki oleh obyek.
2.
Norma
Norma
kita maksudkan aturan atau kaidah yang kita pakai sebagai tolak ukur untuk
menilai sesuatu.
3.
Sosial Budaya
Dibangun
oleh konstruksi sosial dan dipengaruhi oleh ilmu pengetahuan dan teknologi.
Sistematika
Etika
1.
Etika Deskriptif
Etika
deskriptif melukis tingkah laku moral dalam arti luas, misalnya adat kebiasaan,
anggapan – anggapan tentang baik buruk, tindakan – tindakan yang diperbolehkan
atau tidak diperbolehkan.
2.
Etika Normatif
Pada
etika normatif terjadi penilaian tentang perilaku manusia. Contoh : penolakan
prostitusi yang terjadi di suatu masyarakat karena dianggap sebagai suatu
lembaga yang bertentangan dengan martabat wanita.
3.
Metaetika
Metaetika
berasal dari bahasa yunani “meta” mempunyai arti “melebihi”, “melampaui”.
Metaetika mempelajari logika khusus dari ucapan – ucapan etis.
Sumber :
http://www.slideshare.net/pjj_kemenkes/uraian-materikb-1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar